Sakit Merupakan Tanda Cinta Allah SWT Kepada Hambanya
Sakit Merupakan Tanda Cinta Allah SWT Kepada Hambanya, Setiap kali seorang hamba tertimpa musibah, jarang di antara kita yang bersyukur. Malah sebaliknya, kita malah mengadu dan mengeluh, menjadi kurang sabar dan ada sebagian dari kita malah menyalahkan musibah yang kita hadapi.
Ketahuilah bahwasanya Allah memberi sakit supaya kita lebih mengingatiNya. Karena Allah rindu dengan rintihan dan aduan dari hamba-hambanya. Seringkali seorang hamba lupa akan penciptNya jika dalam keadaan senang. Dan saat sedikit tertimpa musibah barulah Allah yang dicari-cari, Allah yang di sebut-sebut. Oleh karena itu, seharusnya kita bersyukur jika diberikan sakit oleh Allah SWT. Karna rasa sakit yang kita rasakan dapat menjadi pelebur dosa dan pengangkat derajat seorang hamba yang beriman.
Sebagian Ulama mengatakan Demam satu hari bisa meleburkan dosa selama setahun. Masya Allah, jika kita mendengar kelebihan-kelebihan yang Allah sediakan buat mereka yang sabar, ingin kita meminta supaya diberikan sakit yang berterusan.
Namun untuk mendapatkan kelebihan-kelebihan ini, hendaknya kita menjaga adab-adab ketika sakit diantaranya :
- Tidak mengadu sakitnya kepada orang lain untuk mendapatkan perhatian kecuali kepada dokter dengan tujuan berobat.
- Tidak mempamerkan sakitnya hingga semua orang mengetahuinya.
- Jika terlalu sakit hingga merintih, lebih baik menggantikan rintihan itu dengan zikir kepada Allah.
- Sunnah menyibukkan diri dengan mendengarkan cerita orang-orang soleh.
- Disunnahkan membaca :
ُلاَ إلَهَ إلاَّ أنْتَ سُبْحانَكَ إنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِين
Artinya : ” Tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim."
- Disunnahkan membaca surah Al-Ikhlas, ayat Kursi, dan 3 ayat terakhir dari surat Al-Hasr.
3 ayat terakhir dari surat Al-Hasr :
هُوَ اللّٰهُ الَّذِيْ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۚ عَالِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِۚ هُوَ الرَّحْمٰنُ الرَّحِيْمُ - ٢٢
Artinya : Dialah Allah tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata, Dialah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
هُوَ اللّٰهُ الَّذِيْ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ ۚ اَلْمَلِكُ الْقُدُّوْسُ السَّلٰمُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيْزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُۗ سُبْحٰنَ اللّٰهِ عَمَّا يُشْرِكُوْنَ - ٢٣
Artinya : Dialah Allah tidak ada tuhan selain Dia. Maharaja, Yang Mahasuci, Yang Mahasejahtera, Yang Menjaga Keamanan, Pemelihara Keselamatan, Yang Mahaperkasa, Yang Mahakuasa, Yang Memiliki Segala Keagungan, Mahasuci Allah dari apa yang mereka persekutukan.
هُوَ اللّٰهُ الْخَالِقُ الْبَارِئُ الْمُصَوِّرُ لَهُ الْاَسْمَاۤءُ الْحُسْنٰىۗ يُسَبِّحُ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ ࣖ - ٢٤
Artinya : Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Dia memiliki nama-nama yang indah. Apa yang di langit dan di bumi bertasbih kepada-Nya. Dan Dialah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.
- Dibolehkan mengadu sakit kepada orang lain dengan tujuan supaya didoakan kesembuhannya.
- Dibolehkan mengadu dengan tujuan untuk meminta bantuan seseorang untuk mengurusnya.
Demikianlah artikel yang kami bagikan, semoga bermanfaat bagi para pembaca dan semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan, keberkahan, dan kemudahan dalam segala urusan yang kita lakukan. Aamiin Ya Rabbal 'Alamin
Baca Juga :
Post a Comment for "Sakit Merupakan Tanda Cinta Allah SWT Kepada Hambanya"
Tinggalkan Komentar