Musuh Orang Beriman Yang Perlu Diketahui

 

Musuh Orang Beriman Yang Perlu Diketahui, Maklumat asas dari Rasulullah SAW tentang siapa yang menjadi ancaman bagi orang Beriman.

“Orang beriman senantiasa di ambang lima dugaan yang susah, yaitu mukmin yang dengki padanya, munafik yang benci padanya, kafir yang memeranginya, syaitan yang menyesatkannya dan nafsu yang sering bertarung untuk mengalahkannya”.

Secara umumnya, Nabi Muhammad SAW sudah menjelasakan tantangan dari luar dan tantangan dari dalam bagi setiap yang mengaku beriman.

1) Tantangan dari dalam

Syaitan dan nafsu memerangi 3 aspek utama, yaitu :

Pemikiran, tazkiyatunnafs dan ibadah.

- Malas menambah ilmu Agama, Fardu ain, pemantapan fikrah, fikah yang luas.  Akibatnya melahirkan kefahaman yang tidak jelas akibat ceteknya ilmu.

- Malas beribadah; sholat akhir waktu, kurang menjadikan bacaan Quran sebagai rutin, malas menambah amalan sunah.

- Kurang mujahadatunnafs; cinta akan dunia, ego, ujub, riya’, merendahkan orang lain.

- Melakukan dosa-dosa selepas mengetahuinya, pembaziran, memperlihatkan aurat, tidak menundukkan pandangan, tidak menjaga batas pergaulan/ikhtilat, sombong dan lain-lain.

2) Tantangan dari Luar

Mukmin yang hasad, munafik yang membenci, kafir harbi, yaitu :

- Mukmin yang hasad ini lazimnya berada dekat dengan kita sendiri. Dia banyak mengetahui kelebihan yang ada pada kita menyebabkan timbul rasa dengki dihatinya. Dia juga banyak mengetahui kelemahan kita, lalu dia ambil kesempatan terhadap kelemahan itu untuk menjatuhkan kita yakni melampiaskan rasa dengkinya itu.

- Munafik yang membenci pula adalah musuh dalam selimut dan gunting dalam lipatan. Sejarah munafik muncul di zaman Nabi Muhammad SAW. Ciri-ciri munafik sama ada di dalam al-Quran atau hadis bagi mengenal mereka.  Ringkasnya, munafik ialah mereka yang mengakkui diri sebagai muslim namun di dalam hatinya membenci Islam. Na’uzubillah.

- Kafir yang memerangi adalah musuh yang nyata seperti Zionis atau Yahudi dan juga Nasrani (Kristen) serta para pengikut mereka. Pengikut mereka boleh terdiri dari kalangan umat Islam sendiri yakni orang Islam yang bersetuju dengan cara hidup selain Islam dan menolak serta menentang cara hidup Islam diamalkan sepenuhnya di dalam rumahtangga atau kampung atau negeri atau negara masing-masing.  Realitanya, umat Islam yang menganggap cara hidup selain Islam adalah lebih baik, bahkan menentang pula ajaran Islam dan telah rusak aqidah atau gugur imannya.  Mereka perlu bertaubat selepas menyedarinya.

Wallahu a'lam Bishawab..